Pada artikel ini, saya akan menjelaskan mengenai Pengertian Outlet, Factory Outlet dan Distro, serta perbedaannya.
Apa itu Outlet?
Sebenarnya, apa itu Outlet? Sederhananya, Outlet adalah sebuah lapak kecil, yang menjual barang / produk tertentu dan umumnya berada di depan toko-toko ataupun grosir besar.
Jika diartikan secara bahasa, Arti Outlet adalah “jalan keluar” atau “pintu keluar”. Dari terjemahan tersebut, bisa disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan Outlet yaitu media pemasaran produk yang biasa berada di depan / samping pintu masuk sebuah pusat perbelanjaan.
Pengertian Outlet dalam Bisnis adalah orang / kelompok yang menjalankan proses penjualan produk khusus, yang biasanya menggunakan tempat duduk / lemari kaca dan berada di depan toko-toko besar. Ya, sederhananya seperti itu lah kira-kira.
Sebenarnya, saja juga cukup bingung saat menerjemahkan arti outlet secara umum dan rinciannya. Karena selama ini, saya mengenal istilah outlet ini hanya sebatas pemahaman saja, sehingga definisi “resminya” tidak pernah saya perhatikan.
Intinya, definisi Outlet ini adalah tempat penjualan barang hasil produksi, yang kemudian diletakkan di toko, grosir, warung dan sebagainya. dealer, toko, warung dan lain sebagainya. Jadi output dari hasil kegiatan produksi akan dijual di suatu tempat yang sering disebut outlet.
Contoh Outlet yang saat ini sedang Viral dan Booming adalah milik Putra Presiden Joko Widodo, yakni Kaerang Pangarep dengan mengusung Konsep Setengah Kontainer di Bandung.
Baca juga : Pengertian Retail
Pengertian Factory Outlet
Nah, yang satu ini mungkin sudah sering anda dengar. Namun saya yakni, definisinya anda belum tahu. Sederhananya, Pengertian Factory Outlet adalah istilah untuk toko-toko yang memperjual-belikan pakaian-pakaian jadi (siap pakai).
Umumnya, mayoritas dari Factory Outlet ini menjual pakaian dari Brand atau merekk-merek ternama alias terkenal, dan kebanyakan didapat dari sisa hasil inpor / ekspor dengan kualitas yang beragam pula.
Salah satu contohnya adalah Factory Outlet Bandung, diantaranya RUMAH MODE, The Secret, Grande Fashion Gallery, Victoria, House of Donatello, Heritage, Level, Blossom dan lain-lain.
Nah, untuk Contoh Factory Outlet di Jakarta yang populer dengan harga terjangkau antara lain adalah Heritage The Factory Outlet Kalibata, Publicity Factory Outlet, Rempoa Factory Outlet, Premium, D ‘Brasco, dan masih banyak lagi.
Baca juga : Pengertian Ekonomi Kreatif
Pengertian Distro
Nah, setelah memahami pengertian outlet dan factory outlet, sekarang kita masuk ke istilah berikutnya yakni Distro. Kepanjangan Distro adalah Distribution Store.
Ini adalah salah satu Industri Kecil Menengah (IKM), mengusung merek independen dan notebene digandrungi kalangan muda.
Pengertian Distro adalah salah satu bentuk / jenis toko di Indonesia, yang menjual barang berupa pakaian dan aksesoris lainnya, yang dibuat dan dititipkan oleh produsen maupun dibuat sendiri, dengan mengupayakan tidak memproduksi dan memperjualkan secara massal, demi menjaga citra dan sifat eksklusifnya.
Bagi yang sering memperhatikan dunia fashion, tentu tidak asing lagi dengan kata Distro. Bahkan keberadaannya saat ini juga sudah terebar luas ke seluruh Indonesia, baik di pedesaan hingga perkotaan. Lagian, kehadirannya juga diterima baik oleh masyarakat setempat.
Intinya, arti Arti Distro adalah tempat menjual produk-produk berkualitas dengan merek ternama, dan umumnya menargetkan pasar dari kalangan kaum-kaum remaja, dengan setelan gaul dan trendi, serta mengikuti perkembangan zaman.
Baca juga : Pengertian Keputusan Pembelian
Perbedaan FO dan Distro
Pada dasarnya, perbedaan Factory Outlet dengan Distro memang tidak begitu jelas, namun tetap saja kedua istilah ini tidak bida disamakan. Mereka memiliki perbedaan yang mencolok antara satu sama lain, baik secara implementasi, idealisme dan penerapannya.
Factory Outlet adalah tempat penjualan barang yang brrkualitas dan umumnya datang dari hasil-hasil / sisa ekspor dan impor, sedangkan Distro adalah tempat penjualan / mendistribusikan produk mereka sendiri.
Selain itu, Distro umumnya menjual produk yang bersifat Limited Edition (dalam jumlah terbatas). Jadi bila anda ingin mengorder, jangan sampai telat, karena belum tentu pihak Distro akan menyediakannya lagi.
Baca juga : Pengertian e-Money
Penutup
Demikianlah, ulasan kali ini mengenai pengertian outlet , factory outlet , distro serta perbedaan masing-masingnya. Semoga ulasan kali ini bisa bermanfaat dan terima kasih.