Pengertian institusi sosial secara sederhana adalah suatu bentuk organisasi atau lembaga sosial yang diciptakan di tengah-tengah lapisan masyarakat untuk memberikan segenap manfaat, maupun terhubung langsung dengan masyarakat secara umum.
Peran inti dari suatu Lembaga Sosial atau Institusi sosial tentulah berupaya dalam memberikan pelayanan, pengayoman, pengajaran dan penanaman nilai serta normal baik yang berlaku.
Tipe-tipe Institusi Sosial juga bisa dilihat dari beberapa sudut pandang, antara lain adalah berdasarkan perkembangannya, dilihat dari sudut nilai, dari tanggapan masyarakat serta dari sudut tingkat penyebarannya itu sendiri.
Pengertian Institusi Sosial
Definisi Institusi atau Lembaga Sosial adalah gabungan dari seluruh sistem-sistem yang berisi norma, nilai dan mekanisme kebudayaan baik yang bertujuan menciptakan suatu hubungan yang berperan penting dalam kemajuan umat manusia, dari segi kesejahteraan, keselarasan, keserasian dan kerukunan dalam bermasyarakat.
Baca Juga : Pengertian Hak dan Kewajiban
Lembaga sesial berperan dalam pembentukan watak dan perilaku yang sekiranya patut untuk dicontoh oleh generasi-generasi berikutnya, juga menjadi landasan atas mayoritas peristiwa yang terjadu di sekitar masyarakat sosial dalam menjalankan segenap aktivitas sehari-hari.
Pengertian institusi sosial telah melahirkan beberapa bentuk lembaga yang sudah cukup lama eksis di tanah air, jenis lembaga sosial / institusi tersebut antara lain adalah Institusi Keluarga, pendidikan, ekonomi, politik, agama dan hiburan.
Pengertian Institusi Sosial Menurut Para Ahli
Institusi digolongkan pada materi pembelajaran Sosiologi yang akan didalami saat menginjak masa SMA.
Para Pakar Sosiologi dan Pengamat Sosial juga mengemukakan beberapa pendapat terkait Arti Institusi ini berdasarkan pandangan masing-masing, antara lain adalah :
1. Paul Horton dan Chester L. Hunt
Institusi sosial adalah sistem norma-norma dan hubungan-hubungan penyatuan nilai dan prosedur-prosedur tertentu untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia secara umum.
2. Peter L Berger
Lembaga sosial adalah prosedur yang menyebabkan perbuatan manusia menjadi ditekankan oleh hal tertentu, dan dipaksa untuk bergerak sesuai dengan keinginan masyarakat.
3. Soerjono Soekanto
Lembaga sosial adalah himpunan norma berkisar dari segala tingkatan kebutuhan pokok manusia.
4. Mayor Polak
Lembaga sosial adalah suatu kompleks atau sistem peraturan dan adat istiadat yang mempertahankan nilai-nilai penting.
5. W. Hamilton
Lembaga sosial adalah tata cara kehidupan kelompok, yang apabila dilanggar akan dijatuhi berbagai derajat sanksi.
6. Robert Maclver dan C.H. Page
Lembaga sosial adalah prosedur atau tata cara yang telah diciptakan untuk mengatur hubungan antarmanusia yang tergabung dalam suatu kelompok masyarakat.
7. Leopold Von Wiese dan Becker
Lembaga sosial adalah jaringan proses antarmanusia dan antarkelompok yang berfungsi memelihara hubungan itu serta pola – polanya sesuai dengan minat dan kepentingan inpidu dan kelompoknya.
8. Koentjaraningrat
Lembaga sosial adalah suatu sistem tata-kelakuan dan hubungan yang berpusat kepada aktivitas untuk memenuhi kompleksitas kebutuhan khusus dalam kehidupan manusia.
Jenis-Jenis Institusi Sosial
Seperti yang sudah saya jelaskan di atas, Institusi atau Lembaga Sosial adalah suatu kaidah organisasi yang mengedepankan tujuan utama yakni berperan aktif dalam memberikan dampak positif terhadap masyarakat sekitar, dengan cara memberi kesadaran, menanam nilai dan norma serta kesejahteraan didalamnya.
Institusi sosial dikelompokkan menjadi beberapa jenis dan punya fungsi masing-masing. Macam-macam Institusi tersebut antara lain adalah:
1. Institusi Kekeluargaan
Institusi atau lembaga keluarga adalah sebuah tatanan sosial yang berada pada sekelompok orang, dimana orang-orang tersebut punya ikatan batin yang jelas antara satu dengan yang lain.
Keluarga muncul dari dua insan berbeda kelamin, yang kemudian melakukan pernikahan dan membentuk sebuah keluarga dan institusi sosial didalamnya.
Keluarga tersebut akan menghasilkan keturunan berupa anak. Maka didalamnya, peran institusi sosial dalam keluarga akan semakin jelas. Peran tersebut antara lain adalah peraturan pertunangan, akta pra-nikah, hak asuh anak, hubungan darah dan lainnya yang masih berhubungan dengan keluarga.
2. Institusi Pendidikan
Setelah sebuah keluarga memiliki keturunan dan cukup berumur untuk menerima pendidikan, maka anak tersebut akan dihantarkan keluarganya ke ranah pendidikan.
Pranata Sosial Pendidikan akan mengajarkan ilmu pengetahuan dan aturan-aturan yang berlaku didalamnya.
Jika institusi sosial di masyarakat mengajarkan secara informal, maka di dunia pendidikan adalah secara formal.
Disinilah dimulainya peran pendidikan atau sekolah dalam menerapkan institusi sosial pendidikan kepada peserta didik dengan memperkenalkan segala aspek wawasan yang positif.
3. Institusi Ekonomi
Lembaga ekonomi ini adalah sebuah Pranata dimana akan mengajarkan seseorang tentang cara memenuhi kebutuhan pokok hidupnya.
Manfaat Institusi ekonomi akan menitik-beratkan pada penanaman dasar tentang bagaimana memenuhi kebutuhan pangan, pedoman mematok suatu harga, penggunaan tenaga kerja dan pertukaran.
Baca juga : Pengertian Wirausaha
Dengan adanya institusi ekonomi yang terorganisir dengan baik, maka keberadaannya terhadap masyarakat akan berdampak baik seperti penataan ekonomi yang merata serta perlakuan tatanan kesejahteraan masyarakat akan bagus pula.
4. Institusi Politik
Institusi politik berfungsi untuk memberikan aturan terhadap administrasi, keamanan dan ketentraman hidup dalam bermasyarakat.
Institusi Sosial yang satu ini akan membantu penetapan fungsi hukum dan peraturan perundang-undangan, serta membantu suatu negara mewujudkan hakikat hukum negara tersebut.
Contoh institusi politik di Indonesia adalah adanya keberadaan Peraturan Perundang-undangan yang harus dipatuhi, asas-asas politik, Pancasila serta aturan-aturan lainnya yang wajib dijalankan oleh seluruh rakyat Indonesia.
5. Institusi Agama
Pada Jenis Institusi Sosial ini, punya peran yang sangat penting karena mengingat pada hubungan setiap manusia dengan Tuhannya.
Institusi Agama akan menuntun masyarakat menuju kesejahteraan hidup melalui pendekatan-pendekatan dan ajakan beribadah kepada Allah SWT bagi yang beragama Islam, dan masing-masing kepada Tuhannya bagi Agama lain.
Institusi Agama juga mengajak manusia untuk menegakkan Toleransi dan saling menghargai antar kepercayaan.
Tujuannya untuk menghindari terjadinya perpecahan dan kerusakan moral, serta bertambah jauhnya dari ajaran-ajaran agama yang berlaku pada tiap-tiap kepercayaan.
6. Institusi Hiburan
Institusi hiburan erat kaitannya dengan kaidah kesenangan. Jenis institusi sosial ini misalnya seperti karnaval, perayaan hari besar, pesta, olahgara, musik dan lainnya. Institusi hiburan punya pengaruh besar terhadap perkembangan jiwa, mental dan fisik.
Baca juga : Pengertian Manajemen Diri
Namun aturan dalam sebuah event liburan juga tidak lepas dari peran institusi sosial Liburan, agar tidak mengundang kejadian yang tidak menyenangkan, melanggar, hingga penyimpanan dari hukum-hukum yang berlaku, sebab yang namanya hiburan sangat rentan menimbulkan perpecahan, walaupun hanya sebatas kesalahpahaman semata.
Fungsi Institusi Sosial
- Mengadakan Sosialisasi. Sosialisasi disini dimaksutkan sebagai ajang dalam memecahkan berbagai masalah, misalnya isu-isu negatif, keamanan, ketertiban dan peraturan-peraturan yang harus dipatuhi.
- Menyampaikan Informasi. Informasi apapun yang sekiranya perlu untuk disampaikan, maka Kegunaan Institusi Sosial sangat digunakan disini. Informasi tersebut bermanfaat agar masyarakat lebih sedikit terbuka dan peka pada semua hal yang terjadi di lingkungan.
- Mengontrol Perilaku Masyarakat. Setiap aturan yang ditegakkan Pranata, wajib hukumnya untuk dipatuhi. Selain baik untuk diri sendiri, juga orang lain dan lingkungan sekitar.
- Memberikan Peringatan. Setiap pelanggaran yang terjadi punya asas-asas hukum yang berlaku. Sehingga siapapun yang tidak mematuhi, maka layak diberikan sanksi dan hukuman yang sepadan.
Tujuan dan Manfaat Institusi Sosial
- Memberikan Keamanan, Kenyamanan dan Kesejahteraan Masyarakat
- Mengenalkan dan menanamkan norma maupun nilai-nilai sosial ditengah-tengah masyarakat
- Menciptakan lingkungan yang tertib dan menjadi acuan prestasi
- Mengingatkan pentingnya mendekatkan diri dengan Tuhan serta menjauhi larangan-larangannya
- Mempermudah setiap inpidu dalam memenuhi kebutuhan ekonominya
- Menyadarkan masyarakat sekitar untuk tetap peduli terhadap kesehatan lingkungan, menjaga alam dan melindungi segala hal yang punya keterkaitan dengan kehidupan yang berkelanjutan.
- Terciptanya program tentang pedoman perilaku yang sepantasnya untuk dilakukan
- Memberikan ilmu serta arahan tentang pengendalian sosial dalam masyarakat.
Demikianlah artikel mengenai pengertian institusi sosial, fungsi, tujuan dan manfaatnya. Semoga dengan adanya artikel ini, bisa menambah wawasan kamu mengenai lembaga / pranata sosial dalam masyarakat.