Faktor SEO terbaru 2019 | SEO menjadi perbincangan yang begitu mengasyikkan bagi mereka yang bergelut di dunia Optimasi Website / Blog. Bagaimana tidak, semakin kesini, Teknik SEO kian dinamis.
Teori-teori seputar SEO pun selalu mengalami perubahan yang acap kali membuat bingung para Praktisi SEO di seluruh dunia, sehingga menimbulkan spekulasi yang rumit lagi membingungkan, yang akhirnya susah untuk diserap para blogger pemula.
Menurut salah satu pimpinan Google, Rahasia untuk bisa menguasai Halaman 1 dengan Keyword tertentu adalah dengan menjadi Luar biasa. Maksud Luar biasa disini mencakup keseluruhan yang menjadi penentu peringkat blog dan halaman.
Sebut saja contohnya Kualitas Konten dan Kualitas Backlink. Jika anda hanya melakukan hal-hal yang biasa saja, maka akan jadi sangat sulit untuk bisa bertarung dengan website-website berkualitas tinggi di Search Engine.
Banyak para Blogger memimpikan bisa menjajal Halaman Google dengan keyword tinggi, yang berpotensi menghasilkan pundi-pundi hingga Milyaran Rupiah pertahunnya.
Namun jika itu semua dilakukan dengan hanya menerapkan Optimasi Blog teknik-teknik SEO sederhana dan rendah, Please Bro, No Time For that.
Di tahun 2019 ini, Rapikan.com mencoba untuk menyelidiki tentang apa saja yang menjadi keluhan para pengembang Optimasi website, terutama setelah adanya beberapa perubahan Algoritma belakangan ini.
Di Indonesia sendiri, banyak yang mengeluh dan mengadukan masalah yang menimpa ke grup-grup Blogger, terutama di Facebook, tentang penurunan Trafik dan posisi artikel di mesin pencari yang sempat tenggelam.
Nah, untuk itu artikel ini saya buat. Disini saya akan coba sedikit menjabarkan Faktor-faktor SEO 2019, berdasarkan analisis saya sendiri.
Semoga ulasan ini bisa membantu sekaligus menjawab kegundahan anda akibat masalah yang menimpa website / blog anda, karena serangkaian perubahan yang terjadi.
Dari hasil riset yang saya lakukan, setidaknya ada 3 Faktor SEO dan teknik sederhana yang punya andil besar dalam menghantarkan sebuah artikel menuju Page One, yakni adalah :
- Kualitas Konten
- Kualitas Backlink
- Google RankBrain
Tiga faktor diatas menjadi salah satu penentu utama, sekaligus tolok ukur bagi website anda, apakah bisa bersaing di mesin pencari atau hanya selalu menjadi bulan-bulanan dan tenggelam ke dasar halaman.
1. Faktor SEO #1: Kualitas Konten
Setiap pengguna akan mencari seluruh informasi yang sebelumnya tidak ia ketahui. Demi mewujudkan hasratnya, dia pasti berharap untuk bisa mendapatkan informasi yang lengkap, deskriptif dan Informatif. Dalam artian, bisa memberi kepuasan baginya.
Sebelum memasuki ranah persaingan di mesin pencari, anda harus bisa meyakinkan diri sendiri bahwa artikel yang anda terbitkan benar-benar berkualitas, dan pasti bisa menjawab seluruh pertanyaan dalam pikiran users.
Setelah itu, biarkan para pengunjung yang menilai. Ibarat kepribadian seorang inpidu, yang menilai adalah orang lain, bukan dirinya sendiri. Untuk itu, ciptakan artikel yang anda yakini bisa memberikan respon positif dari setiap pembaca.
Sebelum anda selesai pada masalah diatas, sebenarnya masih banyak yang perlu dipahami, yakni dalam proses optimasi saat membuat konten. Masih banyak hal yang harus dipertimbangkan lagi didalamnya.
Sebagai seorang Blogger, anda pastinya sering bertanya-tanya tentang Bagaimana Cara membuat artikel yang berkualitas secara optimasi, dan mampu bersaing dengan kompetitor.
Semuanya telah dirangkum lengkap pada beberapa website di internet untuk anda simak dan analisa.
Yang pertama, anggaplah dulu tentang KATA KUNCI (Keyword) yang ingin dijajal, mulai dari penentuan judul artikel, penempatan kata kunci utama dan turunan.
Semua punya bagian masing-masing, anda dituntut untuk lebih sering membaca dan melakukan praktek.
Setiap kata kunci punya tingkat peminat yang berbeda. Akibatnya, persaingannya pun berbeda pula.
Disitulah anda dituntut untuk bisa bermain dan menerapkan teknik-teknik SEO yang anda miliki, dan tentunya diyakini bisa mendapatkan posisi potensial serta mampu mendatangkan banyak visitor.
Selain kata kunci, juga terdapat beberapa hal lain yang melengkapi cara membuat artikel berkualitas dan Full SEO. Dalam Dunia Optimasi, hal tersebut dinamakan SEO ON PAGE.
 |
| Info : Foto ini adalah hasil penelitian yang membuktikan bahwa semakin berobot sebuah Artikel, peluang menduduki Posisi Potensial semakin besar. |
Dari bebepa website yang saya temui, berikut diantaranya :
- Utamakan User Experience (Pengalaman berselancar bagi Pengunjung)
- Menempatkan Keyword utama pada judul dan mengundang Klik
- Artikel yang panjang dengan pembahasan yang dalam dan tidak bertele-tele
- Menggunakan Internal dan Eksternal Link yang relevan
- Pemanfaatan LSI (Latent Sematic Indexing) Keyword
- Pengoptimalan Elemen H1, H2 dan H3
- Pembatasan penggunaan Blod, Italic dan Underline yang berlebihan
- URL yang pendek yang mengandung Keyword utama
- Memaksimalkan Optimasi Meta Deskripsi
- Memasukkan Atribut Alt Image pada Gambar
- Memasukkan Media (Images, Video, Infographics dll)
- Variasi Kata Kunci.
Untuk menerapkan seluruh Teknik SEO ON PAGE diatas memang bukan perkara yang gampang. Bagi pemula seperti saya, masih perlu banyak belajar dengan menerapkan sistem Trial & Error hingga berhasil.
Baca juga : 5 Bahaya, Efek & Akibat Copy Paste (CoPas) Artikel Blog Orang
Dengan membuat artikel yang berkualitas dan diimbangi Optimasi SEO diatas, saya optimis bahwa artikel-artikel anda akan mampu memberikan persaingan yang patut diperhitungkan di Search Engine.
Namun tetap saja, semua juga tergantung Kata Kunci yang hendak dijajal. Bukan berarti dengan menerapkan tips-trik diatas bisa langsung Page One.
Semua butuh waktu, seiring konsisten menulis dan usia domain semakin tua, semua akan terjawab dan anda akan merasakan hasilnya.
2. Faktor SEO #2: Kualitas Backlink
Pengertian Backlink (Tautan Balik) adalah Link atau tautan dari URL Homepage, maupun Link yang ada didalam artikel anda, yang berada pada website / blog orang lain.
Dulu, entah sejak tahun berapa, yang jelas saat saya mulai mengenal dunia Blogger di tahun 2014 silam, perburuan backlink sangat gencar dan begitu diinginkan.
Saat itu, kekuatan sebuah backlink benar-benar diakui andilnya dalam membantu Website/blog untuk mempertajam taringnya.
Karena hal tersebut, menjadi penyebab timbulnya banyak sekali jasa-jasa backlink kala itu, tidak peduli apakah jasa tersebut menyediakan backlink berkualitas maupun tidak.
Yang jelas, semakin banyak Backlink, semakin posisi anda diperhitungkan.
Karena terlalu banyaknya jasa backlink yang beredar, akhirnya tercium oleh pihak Google. Dan hal inilah yang menjadi cikal bakal diberhentikannya Update PR (PageRank).
 |
| Info : Pernyataan Pihak Google mengenai Skema Tautan (Backlink) yang berdampak Buruk. |
Tujuannya adalah supaya Lalu Lintas jual-beli Backlink tidak lagi punya patokan, karena dalam proses jual-beli Backlink, web yang punya PR tinggi adalah pemilik harga yang paling mahal.
Dan sekarang timbullah pertanyaan. Apakah Backlink masih termasuk salah satu Faktor SEO ? Apakah Backlink sudah tidak diperhitungkan lagi ???
Jawabannya : Masih!
Bukti bahwa Backlink masih menjadi salah satu Faktor SEO hingga kini, bisa dikutip dari pernyataan JohnMu, dari Webmaster Central Help Forum, yang mengungkapkan :
“Yes, Back links do play an important role in SEO. But now a days, the things are bit different. It helps to generate referral traffic and also helps in increasing the Domain Authority(DA) of the website. Try to get links from the websites which have high DA and PA.”
Terjemahan :
“Ya..backlink masih memainkan peran penting dalam SEO, tetapi sekarang sedikit berbeda. Ini (backlink) membantu untuk mendapatkan lalu lintas rujukan dan juga membantu dalam meningkatkan Domain Authority ( DA ) dari website. Cobalah untuk mendapatkan link dari situs yang memiliki DA tinggi dan PA.”.
Dari pernyataan diatas bisa ditarik kesimpulan bahwa, backlink akan selalu punya pengaruh. Hanya saja, penilaian dan tolok ukurnya sedikit berbeda dari penerapan yang dulu.
Backlink bukan lagi sebagai penentu suatu website untuk menduduki posisi potensial di mesin pencari, melainkan menjadi bahan rujukan untuk mendapatkan sumber trafik dan membantu meningkatkan Domain Authority (DA) dan Page Authority sebagai pengganti Pagerank (PR).
Sekarang, anda tentu tidak ragu lagi dalam perihal Backlink. Yang menjadi pertanyaan selanjutnya adalah :
Bagaimana Ciri-ciri Backlink Berkualitas untuk Blog kita ??
Nah, dari beberapa sumber rujukan terpercaya yang saya dapatkan, setidaknya ada beberapa Karakteristik yang sangat bagus untuk meningkatkan performa blog anda, antara lain adalah :
- Relevan dengan situs anda
- Link berada di dalam konten
- Backlink dari situs ber-DA PA tinggi
- Dari situs yang berusia tua
- Punya Trafik tinggi
- Link yang langsung masuk ke website Anda tanpa terlalu banyak terbagi-bagi ke link situs lain, dalam satu halaman yang sama
- Backlink Dofollow
- Link satu arah (One Way).
Dengan mengetahui ciri-ciri Backlink berkualitas diatas, anda bisa memulai berburu dari sekarang. Cara paling gampang untuk mendapatkan salah satu kriteria adalah dengan menjadi Penulis Tamu (Guest Posts).
Usahakan mencari web / blog yang relevan dengan tema situs anda. Hal ini akan menjadi feedback positif dari pihak Google, bahwa situs anda menjadi rujukan di berbagai web yang besar, sebagai sumber tulisan mereka.
3. Faktor SEO #3: Google RankBrain
Faktor SEO terbaru 2019 yang terakhir yakni RankBrain. Pengertian Google RankBrain adalah salah satu Algoritma Google yang bertugas memaksimalkan hasil-hasil pencarian di Google, terhadap semua hasil rari kata kunci yang diketikkan di mesin pencari mereka, dengan tujuan memberikan hasil terbaik untuk memberikan informasi yang paling diinginkan users.
Hebatnya, Algoritma ini mampu mengukur interaksi pengguna dengan situs yang dimasukinya melalui Google, kemudian merekam interaksi tersebut untuk mengambil keputusan atas penilaian secara tidak langsung, melalui tingkah laku pengguna terhadap situs yang dikunjunginya tersebut.
Faktor SEO 2019 mengenai Google RankBrain ini sangat menarik sekali untuk dibahas, dimana salah satu wujud hasilnya yakni menyangkut User Experience.
User Experience (UE) menjadi salah satu tolok ukur utama atas kemajuan sebuah website. Dimana jika web tersebut terkesan kurang maksimal dalam hal UE, maka keseluruhan optimasi yang telah dilakukan menjadi tidak berarti.
Secara sederhana, Google RankBrain diartikan sebagai Algoritma yang bisa berpikir sendiri. Lah, kok bisa?
Sebenarnya lebih tepatnya adalah Algoritma yang mampu bekerja otomatis untuk menemukan tingkat kepuasan tertinggi dari pengguna Mesin Pencari milik mereka.
Kemampuan terhebat dari Algoritma Google RankBrain ini adalah, bisa mengenali beberapa Reaksi dari User mereka, misalnya seperti mengganti keyword, ataupun hanya sekadar kembali dari halaman yang dikunjunginya untuk membuka website yang lain.
Dalam kasus seperti inilah Google RankBrain bekerja. Dia akan merekam reaksi tersebut dan kemudian menyimpannya.
Seminggu kemudian, ada Users yang mengetikkan Keyword yang sama, maka RankBrain bisa saja akan mengubah persentase Algoritmanya.
Jika artikel anda masih memenuhi standar dari persentase kapasitas, besar kemungkinan artikel tersebut masih tetap bertahan, bahkan posisinya bisa naik, bisa pula turun. Disinilah susahnya, karena persentase bisa berubah kapan saja.
Inilah yang menjadi masalah besar bagi para pengembang dan Webmaster (Pakar SEO) di seluruh dunia, yang awalnya merasa kebingungan atas perubahan-perubahan yang tidak bisa ditebak dan dipastikan.
Dari penjelasan singkat mengenai Google RankBrain diatas, anda pasti sudah mulai menyadari bahwa Cara satu-satunya memenangkan pertandingan yang disuguhkan Google RankBrain adalah menerbitkan artikel-artikel yang super berkualitas.
Dengan begitu, secara otomatis akan meningkatkan User Experience terhadap website / blog anda. Jadi mulai sekarang sadarilah, bahwa ke-3 Faktor SEO diatas punya keterkaitan yang erat sebagai senjata untuk memenangkan persiangan dari Kompetitor di Mesin Pencari.
Selain menciptakan artikel yang berkualitas, anda juga dituntut untuk mengoptimalkan Page Speed (Kecepatan Membuka) blog anda dan tampilan website yang sederhana serta enak dipandang.
Jadi, bisa disimpulkan bahwa hal atau tolok ukur yang menjadi penilaian dalam User Experience adalah :
- Artikel yang berkualitas, Deskriptif dan Informatif
- Kecepatan Website saat dibuka
- Tampilan Halaman Website
- Respon
___________________
Penutup
Teknik SEO akan selalu mengalami perkembangan, dia bersifat dinamis, dimana akan menuntut para blogger dan webmaster secara tidak langsung untuk selalu belajar dan praktek.
Hari ini tekniknya begini, bulan besok bisa saja berubah, baik dari segi SEO ON PAGE maupun OFF PAGE nya. Namun tujuannya masih akan tetap sama, yakni memberikan yang terbaik bagi pembaca.
Demikianlah, artikel kali ini mengenai Faktor SEO 2019, yang menjadi Rahasia cara memasuki halaman 1 (Page One) di Google. Terima kasih dan selamat mencoba.
Baca juga : Tips dan Cara mengatasi Jingling di Blog
