Cara mengetahui Respon Konsumen atas Produk Kita
Cara mengetahui Penilaian Pembeli atas Produk Anda memang terdengar tidak begitu penting, mengapa? Karena hanya sedikit yang memperhatikan ini.
Para Wirausaha setiap harinya mayoritas hanya memikirkan bagaimana cara meningkatkan angka penjualan dan mempertahankan pelanggan yang ada.
Padahal faktanya, Mengetahui Respon Konsumen setelah membeli barang dari anda merupakan indikator penting dalam penyusunan perencanaan pemasaran selanjutnya.
Mengapa demikian? Karena dengan mengetahui tanggapan mereka, anda jadi tahu apa kekurangan dan kelebihan produk dagangan anda.
Baca juga : 10 Cara Melayani Konsumen yang Baik dan Benar
Selain itu, dengan mengetahui Penilaian Pembeli atas Produk kita, juga akan memberikan sinyal terhadap kegiatan evaluasi dan renovasi apa saja yang patut untuk dilakukan secepatnya, serta meminimalisir kesalahan yang sama untuk terjadi dua kali.
Nah, berikut ini adalah beberapa Cara mengetahui Penilaian Konsumen terhadap Barang / Jasa anda setelah mereka membeli atau menggunakannya.
1. Testimoni
Cara yang pertama adalah dengan memberi mereka kesempatan untuk menyampaikan testimoni setelah menggunakan barang atau jasa anda.
Meskipun testimoni umumnya bersifat positif atau berisi hal yang memuaskan, tekankan kepada mereka untuk jujur.
Baca juga : Cara menanggapi Kritik dan Saran Pembeli
Disana nantinya akan didapatkan kejujuran dari hati mereka yang sebenarnya. Setelah berhasil, lakukan evaluasi dan renovasi atas apa yang pantas untuk dievaluasi, Selidiki bagian mana yang salah dan benar, lalu lakukan penyesuaian dan perbaiki.
2. Menanyakan Langsung ke Konsumen
Jika dengan testimoni dirasa belum mampu mendapatkan jawaban yang memuaskan, atau dirasa kurang meyakinkan, Cara mengetahui Penilaian Pembeli yang selanjutnya adalah dengan bertanya langsung kepada mereka.
Jika secara langsung, umumnya akan mendapat jawaban yang paling relevan dan valid. Caranya dengan menunjukkan bahwa anda benar-benar butuh jawaban yang jujur dari mereka. Dengan begitu, mereka akan merasa lebih dihargai dan dibutuhkan.
Baca juga : 5 Cara mempertahankan Kepercayaan Pelanggan
Pelanggan tidak hanya akan sekedar memberi respon saja, tapi juga saran dan argumen yang bersifat mendukung lainnya, demi kemajuan dan kelancaran usaha anda kedepannya.
3. Meminta Kontak mereka
Tujuan anda meminta sesuatu yang bisa dihubungi dari mereka adalah untuk menanyakan bagaimana tanggapan mereka atas produk anda, maupun pengaruh jasa yang mereka gunakan dari anda. Yakinkan mereka bahwa anda hanya bermaksud untuk meminta penilaian, bukan yang lainnya.
Saya yakin, cara ini sangat efektif dalam upaya mengetahui penilaian konsumen terhadap produk, karena respon yang diberi akan secara langsung tercurah selepas mereka memakai produk / jasa dari anda.
4. Apakah dia hanya datang sekali?
Cara yang satu ini lebih kepada logika penjual dalam menilai perilaku pembeli. Logika tersebut akan disimpulkan setelah konsumen melakukan transaksi dengan anda. Yang dinilai adalah apakah mereka hanya datang sekali saja atau sering.
Jenis-jenis Konsumen di pasar umum itu sangat beragam, ada pelanggan tetap / setia, dan ada pula yang hanya datang sekali, setelah itu tidak pernah terlihat lagi.
Baca juga : 10 Cara mendapatkan Pelanggan Setia
Nah, dari mereka yang hanya datang sekali, bisa ditarik beberapa keputusan dari penjual, antra lain adalah :
- Konsumen memang hanya membutuhkan produk / jasa anda sekali saja
- Kualitas produk yang rendah
- Pelayanan yang tidak disukai
Dari 3 kemungkinan di atas bisa ditarik kesimpulan tentang penyebab mengapa pembeli-pembeli tersebut hanya datang sekali. Setelah itu, segera lakukan evaluasi agar pelanggan setia tidak ikut berpaling.
5. Memantau Pesaing
Cara mengetahui respon konsumen atas produk anda yang terakhir adalah dengan memantau kinerja dan strategi kompetitor bisnis di satu pasar yang sama.
Berkaitan erat dengan poin ke-4, akibat dari para pelanggan yang hanya datang sekali tersebut adalah mereka lebih memilih melakukan pembelian ke toko lain, yakni komprtitor anda.
Baca juga : 9 Cara Pelayanan yang Tidak Disukai Konsumen
Nah, berdasarkan fakta ini, perhatikan dan analisa bagaimana cara pesaing melayani mantan pelanggan anda sehingga mereka betah, serta kualitas produk yang diperdagangkannya.
Setelah didapati, langsung lakukan perubahan-perubahan kualitas produk yang dirasa patut, dan segera evaluasi cara pelayanan anda terhadap konsumen yang ada saat ini.
Pentingkah mengetahui Penilaian Pembeli terhadap Produk Kita?
Jawabannya adalab Ya! Memang akan sangat jarang kita temukan para pemilik usaha melakukan ini, karena pada umumnya, yang diminta hanya testimoni untuk sebagai portofolio bagi calon pelanggan baru.
Padahal tidak cukup sampai disitu. Salah satu cara agar bisnis tetap berkembang dan mampu bersaing adalah dengan mengetahui lalu memperbaiki kesalahan-kesalahan yang ada.
Baca juga : Cara Menghadapi Penolakan saat Berjualan
Perbaikan atau evaluasi yang berkelanjutan akan berdampak pada kenaikan harga jual, bertambanya pelanggan setia dan kestabilan keadaan produk dengan perubahan pasar.
Kritik dan saran biasanya akan tersalur secara spontan dari konsumen yang telah menggunakan produk atau jasa anda, tanpa diminta untuk mengungkapkannya.
__________
Demikianlah, 5 Cara Mengetahui Penilaian Konsumen terhadap Produk kita. Semoga bisa menambah wawasan dan terima kasih.
Baca juga :