Jika anda tinggal di pedesaan dalam waktu yang sudah cukup lama, setidaknya anda pasti sudah menyadari bahwa Keuntungan membuka usaha kolam pancing di pedesaan nyatanya memanglah menggiurkan. Selain faktor demografi penduduk yang mayoritas hobi memancing, usaha ini juga tergolong ide Bisnis yang Menjanjikan di Desa.
Meskipun usaha kolam ikan pancing tidak cocok di semua jenis desa secara keseluruhan, namun laba yang dijanjikan patut untuk diperhitungkan. Selain itu, masih banyak juga orang yang lebih memilih memancing langsung ke sungai-sungai, danau ataupun rawa.
Tapi tidak bisa dipungkiri juga, bahwa kelebihan usaha kolam pancing telah mewabah dan marak dimanfaatkan oleh berbagai kalangan, yang tentunya telah menganalisa dan mempertimbangkan segala aspek didalamnya, baik modal, pengeluaran, persaingan, risiko hingga peluang kerugian.
Dan dari analisa yang mereka lakukan, menjadi bukti bahwa usaha kolam pancing cukup potensial. Karena faktanya, semakin hari bisnis ini terus bertambah jumlahnya, terutama di desa-desa yang telah dimasuki arus semi-modern, ilmu pengetahuan dan teknologi.
Kelebihan usaha Kolam Pancing yang menjanjikan berikutnya adalah, seringnya diadakan lomba-lomba memancing di desa-desa, dengan syarat membayar insert perkepala untuk semua para pemancing. Bahkan di kampung saya sendiri, event ini diadakan hampir 3 kali dalam sebulan.
Rekomendasi : 12+ Peluang Usaha Sedikit Pesaing dan Masih Jarang di Indonesia
Lomba ini biasanya disepakati melalui perundingan oleh pemilik usaha dengan para pengunjung tetap, hingga siapapun yang berminat untuk ikut. Didalamnya akan dirumuskan peraturan, jadwal dan hadiah bagi para jawara nantinya.
Potensi usaha kolam ikan bukan hanya sampai disitu. Masih banyak keuntungan lain yang bisa anda dapatkan. Nah, dibawah ini adalah beberapa Keuntungan bisnis kolam pancing yang memang layak untuk anda coba. Silakan baca ulasannya dibawah ini sampai selesai.
1. Bisnis Kolam Pemancingan Modal relatif kecil
Apapun usaha yang ingin dikembangkan, mayoritas akan membutuh modal. Yang menjadi pembeda adalah kalkulasi dari keseluruhan modal yang diperlukan di awal memulai. Untuk bisnis kolam pancing sendiri, biayanya relatif murah dibanding UKM lainnya.
Yang dibutuhkan hanyalah Kolam ikan, bibit dan peralatan seperti alat pancing, umpan, kail dan sejenisnya. Sedangkan taksiran untuk modal terbesar adalah pembuatan kolam.
Namun jika sebelumnya anda sudah memiliki kolam (tebat) di belakang atau sekitar rumah, tentu modal yang diperlukan akan jauh lebih minim.
Masyarakat desa umumnya banyak yang sudah memiliki tebat, terutama di lokasi belakang tempat tinggalnya. Jika anda telah memilikinya, berarti biaya penyewaan alat berat untuk penggalian tidak perlu dipikirkan lagi.
Yang harus anda lakukan hanyalah mengatur pengairan, pembersihan sekitar kolam dan penyediaan fasilitas seperti pondok, tempat duduk dan WC umum. Modal yang ada bisa dimaksimalkan untuk pembibitan dan pembelian perlengkapan pancing.
Sebagai langkah awal, tidak harus menyediakan 3 sampai 4 kolam sekaligus. Cukup satu saja untuk dimaksimalkan terlebih dahulu, sembari melihat potensi dan perkembangan kedepannya. Manajemeni modal seefisien mungkin.
Rekomendasi : 5 Tips memulai Usaha di Pedesaan hingga Sukses
Untuk taksiran bibit sendiri dari berbagai jenis ikan seperti Nila, Gurame, Bawal, Mas dan sehenisnya sekitar Rp. 4.000.000,-, serta modal pembelian peralatan yang bisa anda taksir sendiri, karena harga satuan produk-produknya sangat bervariasi.
Dari kalkulasi sederhana di atas, keutungan bisnis kolam pemancingan cukup potensial. Anggap saja omzet dalam sehari bisa mencapai Rp. 200.000,- x 30 hari, dikurang berbagai macam biaya seperti tambahan bibit dan perawatan kolam serta alat-alat pancingan.
Seiring berjalannya waktu, Peluang usaha anda akan semakin dikenal dan tentunya perpeluang kedatangan banyak pelanggan-pelanggan baru setiap harinya. Dengan begitu, otomatis omzet akan meningkat, namun harus diseimbangkan dengan pelayanan yang prima dari anda.
2. Usaha Pemancingan Ikan minim pengeluaran
Keuntungan bisnis kolam pemancingan berikutnya adalah minimnya perawatan rutin yang harus dilakukan. Berbeda dengan bisnis jasa lain yang memerlukan mesin dan peralatan elektronik, tentu harus menyediakan dana tetap untuk perawatan dan maintenance.
Pada usaha pemancingan ini, anda tidak memerlukan itu semua. Satu hal yang harus anda ketahui, di pedesaan orang-orang masih setia dan betah dengan budaya dan kebiasaan yang serba manual. Jadi, kolam pemancingan anda tidak memerlukan berbagai teknologi.
Simak Juga : 20+ Jenis Usaha Rumahan Modal Kecil dan Menjanjikan 2019
Yang harus dilakukan untuk perawatan hanyalah memperhatikan keadaan air, membersihkan sekeliling kolam, pembuatan jaring di sekitar kolam (jika letak kolam di lahan perkebunan atau tepi hutan) hingga perawatan peralatan pemancingan yang relatif masih murah.
3. Bisnis Pemancingan banyak Pelanggan setia
Berbeda dengan bisnis penjualan produk, usaha kolam pemancingan umumnya tidak perlu menerapkan Strategi Pemasaran secara maksimal. Pasalnya, bisnis ini sudah pasti punya banyak pelanggan setia setiap harinya.
Meskipun memerlukan sedikit waktu agar dikenal, namun lambat laun akan kedatangan banyak pengunjung juga. Ini karena mayoritas masyarakat desa punya hobi umum yang sama, yakni memancing. Kemudahan yang diberikan akan membuat mereka memilih mana yang lebih mudah untuk dinikmati.
4. Usaha Kolam Pancing minim risiko
Sama halnya dengan poin ke-2 di atas, dimana perawatan yang minim akan membuat anda bisa menghemat angka pengeluaran, sehingga dana bisa dimaksimalkan untuk keperluan lain. Sementara, risiko yang mungkin terjadi juga sangat minim.
Misalnya saja mengenai kehilangan atau pencurian. Berbeda dengan produk fisik lainnya, ikan di dalam kolam akan sangat susah untuk dicuri. Selain itu, anda bisa menambahkan proteksi yang lebih dengan memasang pagar atau kandang di sekeliling kolam pancingan.
5. Kompetitor tidak banyak
Poin ini saya ambil contoh dengan yang ada di sekitar tempat tinggal saya, yang umumnya hanya ada satu tempat pemancingan per-kampung/RT nya. Kenyataan semacam ini akan memperbesar peluang anda untuk bisa menghasilkan laba yang besar, karena tingkat persaingan hanya sedikit.
Disarankan : 7 Usaha Malam Hari di Desa : Cocok untuk Anak Muda
Yang perlu dilakukan hanyalah memberikan pelayanan yang baik, lokasi yang nyaman, perlengkapan terjaga dan akses yang mudah. Dengan begitu, setiap hari anda bisa kedatangan banyak pelanggan baru maupun tetap untuk menyalurkan hobi memancing mereka.
6. Mampu bertahan lama
Keuntungan berbisnis kolam pemancingan di pedesaan berikutnya adalah usaha ini bisa bertahan lama dari berbagai macam keadaan ekonomi, politik, perubahan sosial hingga risiko-risiko lainnya yang mungkin terjadi.
Jika pada bisnis penjualan produk akan sering mengalami naik-turun harga, pada UKM ini tidak berlaku.
Sehingga, usaha kolam pemancingan yang anda miliki akan kebal dan tahan lama. Yang jadi masalah hanyalah keadaan cuaca yang tidak menentu. Karena jika musim hujan lebat, air kolam mungkin akan naik dan kegiatan pemancingan akan sepi dalam beberapa waktu.
7. Tak perlu khawatir jika sepi pengunjung
Yang terakhir adalah, anda tidak perlu merasa khawatir yang berlebihan jika seandainya usaha kolam pemancingan anda sepi peminat. Hal seperti tentu pasti terjadi pada setiap jenis bisnis, tidak akan selamanya lancar jaya tanpa kendala.
Baca juga : Inilah 6 Kelebihan membuka Usaha WARKOP di Pedesaan
Namun yang menjadi kelebihan, jika sekalipun anda ingin menutup usaha ini, misalkan ingin banting stir ke bisnis yang lain, seluruh ikan di kolam masih bisa anda panen untuk dimasak di rumah, maupun dijual ke pasar. Sehingga anda masih bisa mendapatkan keuntungan terakhir.
Penutup
Nah, demikianlah 7 Kelebihan berbisnis kolam pemancingan di desa yang potensial dan menjanjikan laba besar. Bagi anda yang berminat, silakan dimulai dan pahami terlebih dahulu tentang Cara memulai usaha yang baik.
Rekomendasi Artikel :
